Laron merupakan serangga yang sangat suka mengerubungi sumber cahaya. Hewan ini merupakan metamorfosis dari rayap. Hanya saja, berbeda dengan rayap yang suka memakan kayu, laron tidak memakan kayu namun cenderung membuat rumah menjadi kotor.
Laron memiliki siklus hidup yang sangat pendek, yaitu hanya satu malam. Biasanya, begitu laron muncul di malam hari, pagi harinya laron akan langsung mati bergelimpangan.
Karena laron merupakan metamorfosis dari rayap, kemunculan laron dapat menjadi pertanda keberadaan rayap di sekitar rumah kita.
Nah, jika Anda tidak mau rumah Anda kotor karena dimasuki laron, berikut merupakan sedikit informasi mengenai fakta, mitos dan cara membasmi laron yang dapat Anda baca untuk menghindari dan mengatasi serangga yang satu ini:
Fakta mengenai laron
Meskipun sudah sering melihat laron, banyak orang yang tidak mengetahui secara pasti mengenai kebenaran hewan serangga yang satu ini.
Nah, jika Anda ingin rumah Anda benar – benar terbebas dari laron, Anda kami sarankan untuk mengetahuinya:
1. Laron Merupakan Metamorfosis dari Rayap
Seperti yang telah kami sebutkan di atas, laron adalah metamorfosis dari rayap. Biasanya, ketika masih berupa rayap, laron masih belum memiliki sayap. Nah, begitu memiliki sayap, namanya bukan lagi rayap, namun sudah berganti menjadi laron.
Biasanya, begitu sudah memiliki sayap, laron akan langsung keluar dari sarangnya untuk terbang mencari cahaya lampu.
2. Laron Merupakan Serangga yang Buta dan Tuli
Percaya atau tidak, laron tidak memiliki kemampuan melihat dan kemampuan mendengar. Hebatnya, meskipun tidak memiliki kemampuan melihat dan mendengar, namun laron dapat membuat sarang mereka sendiri dengan konstruksi yang unik.
Biasanya, ketika musim penghujan laron akan keluar dari sarangnya untuk menghangatkan diri. Jadi, laron mendekati cahaya lampu bukan karena mereka dapat melihat, namun karena mereka dapat merasakan sumber kehangatan di lampu tersebut.
3. Laron Mencari Pasangan di Sumber Cahaya
Selain untuk menghangatkan diri, tujuan laron mendekati sumber cahaya juga untuk mencari pasangan. Nantinya, begitu berhasil menemukan pasangan, laron akan meninggalkan kelompok / koloninya untuk membentuk koloni baru di sarang yang lain.
4. Laron Memiliki Siklus Hidup yang Sangat Pendek
Seperti yang telah kami sebutkan di atas, laron memiliki siklus hidup yang sangat pendek, yaitu hanya satu malam saja. Hanya saja, siklus hidup yang sangat pendek ini hanya terjadi pada laron yang tidak berhasil menemukan pasangan.
Jika laron berhasil menemukan pasangan, maka laron akan mencari sarang baru untuk kemudian bertelur dan membentuk koloni yang baru.
5. Hidup dalam Kasta
Sama seperti halnya beberapa hewan serangga yang lainnya, laron juga hidup dengan menggunakan sistem kasta. Ratu bertugas untuk bertelur, laron kelas prajurit tertugas untuk menjaga ratu, sedangkan rayap berkepala kecil bertugas untuk membuat sarang dan mengumpulkan cadangan makanan.
Mitos mengenai laron
Selain fakta di atas, Anda sebaiknya juga turut mengetahui beberapa mitos mengenai laron yang banyak diyakini oleh masyarakat, yaitu:
1. Laron adalah Pertanda Awal Musim Hujan
Laron biasanya memang hanya muncul ketika hujan. Namun bukan berarti kemunculan laron dapat dijadikan sebagai pertanda awal musim hujan. Terlebih Indonesia adalah negara tropis yang selalu mendapatkan pasokan air hujan di hampir sepanjang tahun.
2. Laron Berasal dari Kuku Mayat
Di beberapa daerah tertentu, ada kepercayaan yang mempercayai bahwa laron berasal dari kuku mayat manusia yang sudah meninggal. Untuk menguatkan kepercayaan ini, beberapa orang mengaku pernah melihat laron keluar dari tanah kuburan.
Nah, meskipun pengakuan tersebut mungkin memang benar – benar terjadi, namun ketahui lah, laron bukan berasal dari kuku orang mati. Buktinya, tidak jarang bukan Anda menemui sarang laron di areal sekitar rumah?
Cara mengusir binatang laron dari rumah secara alami
Jika laron yang masuk ke dalam rumah maupun ruangan kamar, Anda dapat mengusirnya dengan menggunakan beberapa alternatif cara di bawah ini:
1. Menggunakan Obat Semprot Anti Serangga
Seperti yang telah kami sebutkan di atas, laron merupakan jenis hewan serangga. Oleh karena itu, obat semprot anti serangga pasti akan sangat ampuh untuk dijadikan sebagai pengusir laron.
Caranya, jika Anda melihat koloni laron akan masuk ke rumah Anda, Anda dapat menyemprotkan anti serangga di area sekitar rumah Anda (yang tidak ingin dimasuki laron). Nantinya, begitu mencium bau anti serangga, laron biasanya akan langsung menjauh.
Atau, jika Anda ingin yang lebih ampuh, Anda dapat menyemprotkan anti serangga secara langsung ke sarang laron. Syaratnya, pertama – tama Anda harus berhasil menemukan keberadaan sarang laron nya terlebih dahulu.
2. Menggunakan Cabe Merah
Cabe merah memiliki aroma yang pedas, terutama bagi serangga. Aroma pedas yang ditimbulkan oleh cabe merah biasanya cenderung sangat tidak disukai oleh laron. Oleh karenanya, kita dapat memanfaatkan cabe merah untuk dijadikan sebagai bahan alami pengusir laron.
Caranya, cukup iris melintang cabe merah berukuran besar menjadi dua bagian (jangan sampai putus), lalu gantung di area sekitar lampu / cahaya. Nantinya aroma cabe merah tersebut akan membuat laron mati dan berguguran.
3. Matikan Lampu / Sumber Cahaya
Karena laron cenderung menyukai cahaya lampu, maka untuk menghindari laron, kita pada dasarnya hanya perlu mematikan sumber cahaya tersebut. Begitu sumber cahaya yang tengah dituju oleh laron dimatikan, maka secara otomatis laron tidak akan mengarah ke sumber cahaya tersebut dan beralih ke sumber cahaya lain.
4. Menggunakan Jebakan Air
Kamu juga bisa mengusir laron tanpa mematikan lampu, yaitu dengan teknik jebakan air. Teknik ini dijalankan dengan cara menjebak laron dengan pantulan cahaya di permukaan air.
Cukup letakkan ember / baskom berisi air di bawah cahaya lampu, nantinya laron akan mengerubungi pantulan cahaya yang tampak di atas air. Dan begitu menempel di air, laron tidak akan bisa terbang kembali dan akan langsung mati bergelimpangan.
Tips mencegah laron muncul
Setelah berhasil mengusir / membasmi laron yang masuk ke rumah, agar laron tidak kembali muncul / masuk ke rumah Anda, Anda dapat menerapkan beberapa tips mencegah laron di bawah ini:
1. Basmi Rayap di Rumah
Seperti yang telah kami sebutkan di atas, laron adalah hasil metamorfosis dari rayap. Nah, maka dari itu, jika kita membasmi rayap, maka secara otomatis rayap tidak akan bisa bermetamorfosis menjadi laron.
Jika sudah begini, maka siklus hidup laron akan terputus dan laron pun tidak akan menjadi hama yang mengganggu ketenangan Anda dan keluarga di rumah.
2. Basmi Laron di Sarangnya
Jika Anda berhasil menemukan sarang laron, sebelum menyebar ke rumah Anda, Anda dapat membasminya dengan menggunakan cairan anti serangga. Ya meskipun cara ini terkesan “sadis”, namun cara ini benar – benar sangat efektif untuk mencegah laron kembali muncul di rumah.
Itu lah sedikit informasi mengenai fakta, mitos, cara mengusir dan cara menghindari serangan laron yang bisa kami bagikan kepada Anda. Semoga bermanfaat ya!
Temukan lebih banyak konten menarik lain di Tribunjabar: